Minggu, 11 Maret 2012

Makna Persahabatan

PERSAHABATAN

Mungkin sudah terlalu sering kita mendengar kata-kata persahabatan. Tapi apakah kita sudah mengetahui dengan jelas makna dari sebuah persahabatan? Dan saya menyatakan bahwa ternyata masih banyak orang yang salah mengartikan makna persahabatan tersebut. Banyak yang menyatakan bahwa sahabat yang akan selalu bersama kita dalam kondisi dan situasi seperti apapun juga. Dan itu semua memang benar. Tapi banyak pula persahabatan yang pudar hanya karena kita mengetahui sifat yang sebenarnya dari sahabat kita. Dan kita tidak bisa terima itu. Dan sering pula persahabatan itu pudar karena kita yang tidak bisa menerima kekurangan dari sahabat kita. Persahabatan adalah hubungan diantara dua orang atau lebih yang lebih dari teman dan bisa dikatakan sudah seperti saudara sendiri. Tapi,makna dari persahabatan itu sendiri adalah dimana kita harus bisa menerima semua yang ada pada diri sahabat kita. Baik itu kelebihannya maupun kekurangannya. Apabila kita tidak bisa menerima kekurangannya,itu bukan sahabat. Itu adalah teman biasa. Sahabat akan selalu ada saat yang lainnya membutuhkan. Dan sahabat akan selalu menemani kita dalam situasi apapun. Jangan pernah melukai perasaan sahabatmu. Karena itu akan membuatnya sakit meskipun dia mengatakan “tidak apa-apa kok…,santai aja”. Kata-kata itu sering muncul dari mulut sahabat kita ketika kita melukai perasaannya. Dia tidak mau jujur,karena itu bisa membuat kita berjauh-jauhan dengan sahabat kita. Anggaplah sahabat seperti kakak atau adik kita. Karena itu akan membuat hubungan kita dengan sahabat kita menjadi lebih dekat. Jenis kelamin tidak menjadi pembatas kita untuk bersahabat. Terkadang banyak yang gengsi hanya gara-gara memiliki sahabat yang berbeda kodratnya. Jangan pernah menyia-nyiakan sahabatmu. Kalau itu terjadi maka sesalpun tiada berguna. Kalau kita kehilangan sahabat,rasanya akan sama saat kita kehilangan orang yang kita saying. Lebih parah lagi malahan rasanya. Saya dapat mengatakan seperti itu karena saya sendiri pernah mengalaminya. Saya sudah kehilangan seorang sahabat yang sangat berarti bagi hidup saya. Dia adalah orang yang pertama kali menunjukkan kepada saya bagaimana rasanya punya sahabat yang berbeda kodratnya dengan saya. Iya. Sahabat saya itu seorang cowok. Meskipun dia cowok,dia tetap bisa memahami semua sikap-sikap saya. Hingga suatu hari,kami bertengkar hebat. Dan akhirnya dia memutuskan supaya kami tidak bersahabat lagi. Dia menyuruh saya agar menganggapnya sebagai teman biasa. Saya sangat terpukul dengan kejadian tersebut. Perasaan saya rasanya sangat sakit. Tapi saya berusaha untuk menerima keadaan yang ada. Dan kini saya sudah bisa menerima kenyataan ini.
Saya sengaja bercerita seperti ini supaya kita semua sadar bahwa pentingnya seorang sahabat di kehidupan kita itu melebihi pentingnya pacar.

Wassalamualaikum wr.wb

0 komentar:

Posting Komentar